Bhabinkamtibmas Desa Cikadu Janjikan Surat Permohonan maaf, Hampir Sepekan Tidak ada Kabar Berita nya. ” Potret Oknum Kah?”

banner 468x60

Purwakarta, SotardugaNews.id ][ Pasca Viralnya insiden yang dialami oleh salahsatu staf redaksi media online penajournalis.com Ahmad Alfian yang juga sebagai wali murid di SDN Cikadu yang mengalami tindakan dibentak serta dikeluarkan oleh Komarudin (Bhabinkamtibmas Desa Cikadu) yang hadir pada saat rapat wali murid Senin, (25/08/2024) silam.

Selang beberapa hari berikutnya, gabungan awak media mendampingi Ahmad Alfian untuk mendatangi Mapolsek Cibatu Purwakarta guna meminta klarifikasi dari Kapolsek nya.

Diterima oleh Kapolsek nya AKP Feri Kurniawan, S.H dan mengatakan bahwa ” mohon maaf kepada anggota saya, bahwa pada saat itu kebawa suasana, untuk itu, insyaallah kalau anggota saya datang, nanti Kami datang ke Rumah Ahmad Alfian,” ucap Kapolsek Cibatu pada Jum’at, (30/08/2024).

Besok hari nya ditemani oleh Kanit Intel nya, sang Bhabinkamtibmas tersebut mendatangi rumah Ahmad Alfian yang berada di desa Cikadu, setelah dikemukakan oleh Ahmad Alfian apabila sang Bhabinkamtibmas tersebut ingin meminta maaf atas kejadian tersebut maka harus diberitakan secara di video atau tertulis.
Dijawab bahwa sang Bhabinkamtibmas tersebut akan membuat surat pernyataan permohonan maaf tersebut di esok harinya dan jika sudah selesai akan diberikan kepada Ahmad Alfian, yang selanjutnya akan menjadi acuan pemberitaan di media penajournalis.com dan puluhan media online ternama lainnya yang sama sama memviralkan insiden tersebut.

Pimpinan Redaksi Asep NS pun mengatakan ” Saya sudah juga menghubungi Kapolsek Cibatu Purwakarta melalui chatting WhatsApp terkait surat permohonan maaf yang dijanjikan anggota nya tersebut, dijawab oleh Kapolsek bahwa dirinya akan kroscek kepada sang Bhabinkamtibmas tersebut “.

” Satu hari berselang tidak ada jawaban, Saya kembali mempertanyakan perihal jawaban sang Kapolsek Cibatu, dirinya menjawab dikarenakan sedang ada giat dan bhabinkamtibmas nya sendiri sedang lepas piket, meminta waktu hari Jum’at akan memanggil anggota nya tersebut “.

” Pihak media kami pun sudah memiliki video wawancara salahsatu wali murid yang menyaksikan insiden tersebut pada saat saksi mengikuti rapat internal wali murid di SDN Cikadu “.

Diakhir stetment nya Asep NS menyayangkan dikarenakan dengan tayang nya pemberitaan ini, padahal sudah diklarifikasi kembali melalui chatting WhatsApp tidak ada jawaban sama sekali dari Kapolsek Cibatu.

Apakah begini potret Oknum kepolisian yang mana dirinya sudah disumpah untuk melayani dan mengayomi masyarakat?

Team liputan

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *